SEMARANG – Mahasiswa Peminatan Biostatistika dan Kependudukan, Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDIP melakukan kunjungan lapangan ke RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo, Ambarawa, Rabu (11/10/2023).

Mahasiswa Peminatan Biostatistika dan Kependudukan, Fakultas Kesehatan Masyarakat UNDIP mendedikasikan waktu mereka untuk memperdalam dunia medis secara langsung melalui kunjungan lapangan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Gunawan Mangunkusumo di Ambarawa. Kunjungan ini diselenggarakan dengan sejumlah tujuan utama yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan pengalaman praktis kepada para mahasiswa.

Salah satu tujuan utama kunjungan adalah memberikan pemahaman langsung tentang proses rekam medis kepada mahasiswa. Dalam kunjungan ini, mereka diajak untuk mengamati serangkaian kegiatan terkait dengan pembuatan dan pengelolaan rekam medis di rumah sakit tersebut. Selain itu, kunjungan ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa tentang sistem rekam medis kesehatan. Para peserta diajak untuk memahami sistem yang kompleks ini dari dekat, termasuk bagaimana data kesehatan pasien dikumpulkan, disimpan, dan diakses untuk kepentingan medis.

Sistem pencatatan dan pelaporan rekam medis di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo masih menggabungkan metode konvensional dan metode digital. Metode konvensional masih diterapkan di banyak instalasi rumah sakit, yaitu Instalasi Rawat Inap, IGD (Instalasi Gawat Darurat), Instalasi Hemodialisa dan instalasi lainnya. Hanya Instalasi Rawat Jalan saja yang sudah menerapkan sistem rekam medis elektronik. Semua proses pencatatan dan pelaporan rekam medis diawali dengan proses pendaftaran. Mekanisme pendaftaran di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo dapat dilakukan melalui dua metode yaitu secara online dan offline. Pendaftaran online dapat dilakukan melalui website http://rsudambarawa.semarangkab.go.id ataupun aplikasi JKN Mobile, sedangkan pendaftaran offline yaitu dengan mendatangi langsung loket-loket pendaftaran yang ada. Setelah proses pendaftaran, pasien akan mendapatkan nomor antrian serta barcode yang akan digunakan pasien selama mendapatkan pelayanan kesehatan. Barcode tersebut berisi data pasien yang nantinya akan di scan saat melakukan perawatan di poliklinik, laboratorium, farmasi, maupun pada proses pendaftaran. Barcode tersebut akan terintegrasi langsung dengan rekam medis elektronik.

Kunjungan lapangan ini memberikan pelajaran yang berharga tentang kompleksitas dunia rekam medis di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo, Ambarawa. Semoga apa yang kami dokumentasikan, dapat menjadi bahan refleksi dan pendorong bagi mahasiswa untuk terus belajar dan berkontribusi serta dapat menjadi langkah awal bagi instansi terkait untuk mengupayakan perbaikan sistem informasi kesehatan yang lebih efektif dan efisien.